HALSEL,Liputan-Malut.com- Kendati telah diatur secara jelas diatur dalam pasal 12 ayat [1] PP 2/2003 jo. Pasal 28 ayat [2] Perkapolri No. 14 Tahun 2011 tentang Kode Etik Profesi Kepolisian Negara Republik Indonesia tentang kode etik kepolisian. Namun, dua oknum Anggota polisi yang bertugas di jajaran Kepolisian Resort (Polres) Halmahera Selatan (Halsel) diduga kuat mengkonsumsi Narkoba.

Hasil penelusuran Redaksi Liputan Malut dari berbagai sumber yang enggan namanya dipublikasikan menyebutkan ada dua oknum Anggota Polisi yakni berinisial S.U dan A sering mengkonsumsi barang haram jenis Narkoba. Kedua oknum anggota itu berpangkat Bripka dan Brigpol kuat dugaan mengkonsumsi narkoba di malam hari dirumah dinas milik SU yang berlokasi di belakang Polsek Pulau Bacan Kecamatan Bacan Selatan.

Padahal, mereka sebagai penegak Hukum yang mengetahui jelas terkait aturan disiplin dan kode etik karena setiap anggota Polri wajib menjaga tegaknya hukum serta menjaga kehormatan, reputasi, dan martabat Kepolisian Republik Indonesia (lihat Pasal 5 huruf a PP 2/2003 jo. Pasal 6 dan Pasal 7 Perkapolri 14/2011) dan mereka juga mengetahui mengenai sanksi pidana terhadap penyalahgunaan narkotika untuk diri pribadi sebagaimana diatur Pasal 127 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Tetapi, ironisnya mereka juga yang kuat dugaan mengkonsumsi barang haram tersebut.

Wakapolres Halsel Kompol. Rusli Mangoda saat dikonfirmasi Redaksi Liputan Malut, Senin (30/08/2021) via watshaap terkait dugaan dua anggota Polres yang yang sering konsumsi Narkoba itu dia mengaku baru mengetahui dan aman melakukan penyelidikan dan pendalaman terhadap dua anggota tersebut. “Iya, saya akan di lidik dan dalami kemudian tes urin,”ujar Rusli (Red)