TERNATE, Liputan-Malut.com – Warga Kecamatan Loloda Kepulauan Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Maluku Utara (Malut), meminta kepada operator telkomsel dan pengelola tower mini teleglobal segera memperbaiki jaringan di Loloda Kepuluan (Lokep)
Salah satu tokoh agama Desa Dagasuli Ato Albaar menyebutkan, masyarakat di daerah loloda kepulauan sudah habis kesabaran dengan sikap operator telkomsel dan pengelola tower mini teleglobal seakan akan cuek dengan gangguan jaringan telekomunikasi yang dialami oleh warga di loloda kepulauan tersebut.
“Sampai dengan saat ini sudah memasuki bulan kedua gangguan jaringan telekomunikasi tower mini di Loloda kepulauan tidak dihiraukan oleh pihak telkomsel ataupun kantor teleglobal,”ujar Ato kepada wartawan,Rabu (25/11/2020).
Ato menunturkan, kedua lembaga penyedia jasa telekomunikasi ini seakan akan saling lepas tangan tidak mau memperbaiki gangguan jaringan yang dialami warga loloda kepulauan.
“Warga berharap agar baik telkomsel atau teleglobal punya niat baik dalam kepedulian terhadap persoalan kebutuhan akan akses informasi di Loloda Kepulauan,”akunya
Warga Loloda mengancam keras kepada pihak operator telkomsel dan pengelola tower mini teleglobal jika dalam minggu ini belum diperbaiki mereka akan melakukan langkah hukum.
“Kami akan melakukan langkah hukum kepada pihak telkomsel atau teleglobal terkait dengan mengabaikan hak-hak perlindungan konsumen,” tegasnya. (Wb)
