LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

LSM Puskum Ham Malut Desak Walikota Ternate Terbuka Soal Penggunaan Anggaran Covid 19

Selasa, 5 Mei 2020 | 4:02 pm
Reporter: Maun
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 755
Sekertaris LSM Puskum Ham Malut Idham Hasan (Foto Maun Liputan Malut)

TERNATE, Liputanmalut.com – Anggaran percepatan penanganna Covid-19 yang di kelola oleh tim gugus tugas Kota Ternate Sebesar Rp 9.5 milyar yang hingga saat ini belum di realisasi ke masing-masing pos gugus tugas tersebut, mendapat tanggapan dari Lembaga Swadaya Masyarakat LSM Pusat Kajian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Puskum Ham) Provinsi Maluku Utara.

Sekertaris LSM Puskum Ham Provinsi Maluku Utara Idham Hasan kepada liputanmalut.com, Selasa (05/05/2020) menegatakan, bahwa anggaran Covid-19 harus disampaikan secara jelas ke publik sehingga publik Maluku Utara bisa tau sejauh mana kerja gugus tugas Covid 19 Kota Ternate dalam merealisasikan anggaran milyaran rupiah tersebut.

Ia juga mengatakan, Jika alasan wakil ketua pelaksna gugus tugas Covid 19 Kota Ternate Arif Gani bahwa masih menunggu perampungan data dari masing masing seksi baru bisa diketahui realisasi anggaran dilapangan nantinya publik Maluku Utara akan bertanya perampungan data apa yang dimaksudkan sementara fakta dilapangan masing masing instansi yang terlibat secara langsung dalam tim gugus Covid 19

“Tim sudah intens berkerja siang dan malam lalu anggaran milyaran rupiah belum diketahui realisasi ke masing masing pos sangat tidak logis, saya kira perlu diperjelas kenapa harus sembunyi ini anggaran untuk penanganan Covid 19 tidak perlu takut harus disampaikan secara terbuka ke publik,” ucap Idham.

Idham juga meminta Walikota Ternate selaku Ketua Gugus bersama Sekertaris Walikota Ternate Thamrin Alwi selaku Sekertaris gugus Tugas Covid 19 harus menyikapi persoalan ini karena ini masalah anggaran penanganan Virus tidak bisa main main,” kami desak walikota Ternate segara turun lakukan evaluasi kinerja tim gugus tugas Covid 19 karena ini masalah anggaran yang diperuntukan untuk penanganan musibah yang melanda Negeri ini,” harapnya.

Seperti diketahui dalam pemberitaan Liputanmalut sebelumnya Mochammad Arif Abdul Gani Wakil pelaksana gugus tugas percepatan penanganan Covid -19 Kota Ternate mengatakan dari besaran anggaran milyaran rupiah yang dialokasikan untuk penanganan Covid 19 Kota Ternate hingga saat ini dirinya belum mengetahui secara pasti realisasi anggaran pada masing masing pos dilapangan karena data belum dimasukan semua karena bagian pencegahan masih melakukan pengodokan karena ada masing masing bidang yang menangani hal itu.

“sampai sekarang belum ada lagi tambahan anggaran, data juga belum masuk semua teman teman dibagian penanganan masih melakukan penggodokan dulu karena ada bidang bidangnya masing masing intinya alokasi anggaran ini cuma tiga yakni penanganan kesehatan, dampak ekonomi dan sosial” ujarnya.

Sementara Sekertaris Daerah Kota Ternate Thamrin Alwi ditemui diruang kerjanya namun dirinya tidak bisa berbicara banyak soal anggaran Covid, Sekot mengaku semua dikembalikan ke Mochammad Arif Abdul Gani Wakil pelaksana gugus tugas karena pengelolaan anggaran Covid 19 melekat di Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah (BPBD) Kota Ternate,” kewenangan sudah diserahkan ke mereka dan anggaran itu melekat langsung di Kantor Bencana Alam,” Akui Sekot. (Maun)

Berita Lainnya