LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

Kisah Gadis Cantik Tarisa Cahya Ramadan Mahasiswi IAIN Ternate, Jelang Maut Mengintai Kelurahan Rua 

Senin, 26 Agustus 2024 | 11:28 am
Reporter: S. Alkatiri
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 1542

TERNATE,Liputan-Malut.com- Kisah Mahasiswi Jurusan Prodi Akuntansi Syariah Semester 8 IAIN Ternate. Tarisa Cahya Ramadan (20) Tahun salah satu korban meningal dunia dalam Minggu malam yang kelam, jarum jam menunjukan pukul 03.30 Wit banjir bandang melululantahkan puluhan rumah di Kelurahan Rua RT01 Kecamatan Pulau Ternate Minggu (25/08/2024).

Salah satu rumah milik Anggota TNI-AD tepat jarak tidak jauh dari bibir pantai Rua itu adalah tempat tinggal Tarisa Cahya Ramadan yang dikirim pihak Kampus IAIN Ternate melaksanakan Kuliah kerja nyata (KKN) di kelurahan itu.

Saksi mata Riswan yang juga korban dalam peristiwa naas Minggu malam itu menceritakan, rumah milik Anggota TNI bernama Munir yang tidak lain adalah adik iparnya, yang ditempati Mahasiswi Tarisa Cahya Ramadan bersama dua anak binaan Munir karena keduanya persiapan mendaftar ikut tes TNI AD,” Kisahkan Riswan.

Almarhumah Mahasiswi di malam sebelum insiden maut itu datang ia tidur di kamar bagian tengah, kedua anak binaan Anggota TNI itu mendengar gemuruh banjir bandang memuntahkan material batuh dan lumpur, keduanya bergegas mendobrak pintu Mahasiswi itu sambil memangil dengan nada keras berulang kali namun tidak terdengar sahutan dari dalam kamar. Dengan kondisi panik kedua pemuda belasan tahun itu terpaksa mendobrak kaca jendela mencari jalan keselamatan masing masing untuk lolos dari maut yang mengintai mereka, sementara nasib Gadis cantik yang tertidur dikamar tengah itu nyawanya tidak dapat di selamatkan, selain jasadnya digulung lumpur gadis cantik itu juga tertimpah dinding bangunan karena dinding tak mampu menahan hantaman kuat dari batu besar bercampur lumpur,”Ujarnya.

Kedua anak mudah itu lalu jebolkan kaca bagian samping rumah milik Anggota TNI-AD untuk menyelamatkan diri dengan memanjat atap rumah warga yang juga salah satu korban banjir bandang. Semntara dalam peristiwa naas itu pemilik rumah yang juga sebagai Anggota TNI-AD berasal dari Kecamatan Pulau Moti bernama Munir bersama istri dan anaknya sudah 3 hari berada di RSUD Hasan Bosoirie Ternate karena Istrinya sedang sakit,” Tutup Riswan. (Maun).

Berita Lainnya