LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

Kabalai Bersama GM ASDP Cabang Ternate, Monitor Kesiapan Mudik Lebaran

Kamis, 28 April 2022 | 5:46 pm
Reporter: Red
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 769

TERNATE,Liputan-Malut.com- Menjelang Mudik Lebaran Idulfitri 1443H/2022 M. Pihak Balai Pengelolah transportasi darat (BPTD), bersama Angkutan sungai Danau Penyebrangan (ASDP) Bastiong Ternate melakukan pemantauan mengecekan kesiapan pengamanan dan pengawasan arus mudik lebaran Kamis. (28/04/2022). Terpusat di Pelabuhan penyeberangan Bastiong Ternate.

Amatan Media ini, monitoring perkembangan mudik lebaran dilaksanakan oleh Kepala Balai Pengelolah Transportasi Darat (BPTD) Wil. XXIV Provinsi Maluku Utara Lilik Handoyo, ST. MT, didampingi Kepala Seksi LLASDP Hamka Husen, SE, Koorsatpel PP. Bastiong Ternate. Fachry A. Radjiloen, GM Asdp Yulianto, Manager Usaha ASDP Ternate H. Nurdin, didampingi Koordinator lapangan H. Puji Widodo bersama sejumlah staf Satpel PP. Bastiong Ternate.

Kepala (BPTD) Wil. XXIV Provinsi Maluku Utra Lilik Handoyo, ST. MT mengatakan,
pengamanan dan pengawasan Posko angkutan Lebaran dibuka sejak tanggal 25 April hingga penutupan 7 Mei 2022 mendatang, dengan keterlibatan sejumlah stakeholder, yakni BPTD, ASDP, TNI/Polri, KKP, BMKG, dan jasa Raharja,” jelas Kabalai.

Ia mengatakan, untuk angkutan lebaran nanti, diterapkan pelayanan Bastiong Sofifi sebanyak 7 trip, sementara Bastiong Rum nantinya akan dilihat perkembangan, jika kondisi normal biasanya pelayanan 4 trip, jika terjadi lonjakan penumpang tentunya akan di sesuaikan seperti tahun sebelumnya bisa mencapai 8 trip,” ujarnya.

“Terkait kondisi hari H jika terjadi lonjakan penumpang kita akan lihat nanti, karena yang paling krusial adalah Bastiong rum, nanti kita lihat dimennya karena dari tahun ke tahun, pasti terjadi lonjakan penumpang sangat tinggi. Sehingga akan disediakan kapasitas kapal yang sedikit besar, seperti portlink VIII dan beberapa kapal besar yang lain yang akan melayani lintas Bastiong Rum,” tandasnya.

Masih lanjut Kabalai mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi bersama operator, tidak ada pembatasan jumlah trip operasi kapal dalam angkutan mudik lebaran, hanya saja pihaknya akan melihat dulu dimennya, karena pelayanan penumpang hingga benar benar semua terlayani dengan baik,” Harap Lilik.

Lilik berharap kepada pengguna jasa pada mudik lebaran nanti, harus patuhi keselamatan pelayaran, serta patuhi protokol Kesehatan karena pademi Covid 19 masih ada, dengan tujuan semua penumpang tetap terjaga dari mewabahnya Virus mematikan tersebut,” Tutupnya (Red)

Berita Lainnya