SANANA, Liputan-Malut.com – Lain lubuk lain ilalang, lain hati lain pula orangnya, pribahasa ini, pantas dialamatkan kepada calon Bupati Kabupaten Kepuluan Sula (Kepsul) Hendrata Thes.
Sebab, dirinya memilih dan meminang Hi. Umar Umabaihi, sebagai wakil Bupati Kepsul untuk mendapanginya maju Bupati di Pilkada Kepsul, berbeda dengan pasangan wakil Bupati sebelumnya Zulfahri Abdulah Duwila saat Hendrata dilantik menjabat sebagai Bupati Kepsul. Namun ternyata sosok Umar Umabaihi memiliki pengalaman Birokrasi yang sangat baik.
Hendrata mengatakan dirinya memilih Hi. Umar Umabahi sebagai wakil Bupati. Karena melalui waktu dan proses yang cukup panjang dan empat tahun lebih bersamanya mengatur Birokrasi di Kepsul dan Hi. Umar yang merupakan birokrasi murni. Yakni pernah diangkat menjadi Asisten I Setda.
Bahkan dipercayakan sebagai Plt. Sekretaris Daerah Kepsul tahu 2019. Meski hanya satu tahun lima hari mengemban jabatan Sekda, Hi. Umar menjadi sosok penting dibalik keberhasilan Kabupaten Sula. Dalam meraih opini BPK dengan status Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) APBD 2019.
“Hi.Umar dengan saya empat tahun lebih, mulai dari kepala Bidang waktu saya masuk hingga menjadi PLT Sekda,”kata Hendrata saat Kampanye di Desa Waibau Sabtu (23/10/2020).
Hendrata juga menjelaskan kecocokan dirinya bersama Hi.Umar membutuhkan sebuah proses yang cukup panjang ibarat sebuah perkawinan. Sehingga Hi.Umar bersama dirinya tidak diragukan lagi dalam membangun Daerah.
Bahkan Hi.Umar juga sangat yakin dan tidak ragu bahwa dirinya mendapangi Hendrata sebagai wakil Bupati Kepsul.
“Hi. Umar sangat tahu membawa dirinya, dan Hi.Umar bersama saya, Ibarat dalam sebuah perkawinan yakni yang namanya kecocokan. Kenapa saya katakan begitu, agar supaya kita luruskan bahasa yang ada diluar sana, bahwa nanti Jang sampai Hi.Umar bernasib sama lagi degan yang lalu,” (Mit)