SANANA,Liputan-Malut.com–Pembangunan sarana air bersih Desa Partina Kecamatan Sanana Utara Kabupaten Sula yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) tahun 2020 diduga bermasalah, pasalnya pembangunan air bersih dengan anggaran senilai Rp. 268 Juta itu hingga kini belum selesai dikerjakan.
Salah satu warga Desa Partina yang meminta identitasnya tidak di publis mengatakan pekerjaan air bersih Desa Partina tahun 2020 yang bersumber dari APBDes Dengan nilai ratusan juta rupiah mestinya sudah dinikmati masyarakat
namun anggaran pembangunan air bersih ratusan juta itu hanya dipakai belanjakan pipa dan Tanki air.
“Material yang dibelanjakan belum lengkap sebab yang baru dibelanjakan hanya dua yakni profil atau Tanki air dan pipa nilainya Rp. 41 juta selain itu yang belum jelas dalam belanja semen, besi bahkan harga tukang juga,”ungkap warga.
Terpisah Pj. Kades Partina Rasyid Gai ketika dikonfirmasi melalui via Whatsapp Selasa (28/12/2020) mengatakan terkait dengan pembangunan Air bersih dirinya belum bisa berkomentar banyak.
“Maaf ya, bukan berarti saya tidak mau Tetapi insya Allah, besok saya ke paratina dulu cek material yang ada dilokasi baru saya konfirmasi lanjut”,tutur Rasyid.
Menurutnya APBDes Desa Partina tahun 2020 itu merupakan APBDes yang awalnya dikelolah oleh mantan Kepala Desa Orbo Aufat sebab dirinya hanya melanjutkan,” bantahnya (Mit)
