JAKARTA – Liputan-malut.com – Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik bertemu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Pertemuan tersebut membahas sederet permasalahan yang ada di Halmahera Selatan. Pertemuan tersebut berlangsung di ruang kerja Luhut di Kementerian Investasi di Jakarta, Kamis (17/03/2022).
“Tepat pukul 15.00 WIB tadi, saya menemui Mentri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Bapak Luhut Binsar Panjaitan yang ingin berbincang terkait sejumlah permasalahan pengembangan wilayah dan percepatan pembangunan infrastruktur di Halmahera Selatan,” ujar Usman lewat pesan singkat.
.
Usman mengatakan pertemuan itu merupakan salah satu koordinasi antara dirinya dengan Luhut untuk membahas berbagai isu, khususnya di bidang insfrastruktur di Halmahera Selatan.
Kepada Luhut, Usman menyampaikan permintaan dukungan pemerintah pusat agar Pulau Obi dan Pulau Bacan bisa ditetapkan menjadi kawasan ekonomi khusus, serta kelanjutan pembangunan jalan lingkar Pulau Obi dan Pulau Bacan. Sebab, menurut Usman, Halmahera Selatan memiliki kekayaan sumber daya alam yang begitu melimpah, baik dari sektor pertambangan, perikanan maupun pertanian, sehingga sudah sepatutnya Halmahera Selatan diperhatikan oleh pemerintah pusat.
“Kalau hanya mengandalkan APBD kita, maka pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di Halmahera Selatan melambat, karwna Halmahera Selatan memiliki wilayah yang begitu luas. Luas wilayah Halmahera Selatan seper tiganya Maluku Utara, sehingga kita harus melobi pemerintah pusat untuk membangun daerah,” jelasnya.
“Jadi, tadi beliau (Luhut) mendengar penjelasan saya langsung telpon Mentri PUPR (Pak Basuki Hadimuljono), dan besok perertemuan lanjutan bahas kelanjutan jalan keliling Pulau Obi dan Pulau Bacan,” tambahnya.
Selain Luhut dan Basuki, Usman juga akan menemui sejumlah mentei lainnya, yakni Mentri Kelautan dan Perikanan, Mentei Pertanian, dan Kepala Bappenas. (Jul)