MOROTAI,Liputan-Malut.com- Dalam waktu dekat rencana perbaikan Pelabuhan Penyeberangan Daruba Kabupaten Pulau Morotai, pihak Satpel PP Daruba Morotai Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) kelas II Maluku Utara melalui Kepala Balai Alexander Helmi Perdana S.SI.T. M.SI. perlu memberikan informasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait rencana penutupan sementara Pelabuhan penyebrangan tersebut,” Ujar Fachry A. Radjiloen Koorsatpel PP Daruba kepada Media ini Kamis, (13/06/2024).
Fachry menjelaskan, pemberitahuan sekaligus bentuk sosialisasi kepada masyarakat perihal surat undangan rapat melakukan perbaikan lantai dermaga/Grating Movable Bridge (MB) yang di keluarkan oleh Balai Pengelola Transportasi Darat kelas II Maluku Utara telah diadakan pertemuan dengan melibatkan sejumlah instansi terkait untuk membicarakan rencana penutupan sementara Dermaga tersebut,” Ucap Fachry.
Fachry mengaku, sejumlah instansi yang ikut dalam pertemuan itu diantaranya, Kepala Dinas Perhubungan Morotai, Kepala Unit Penyelengara Pelabuhan kelas III Daruba, General Manager PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ternate, Kepala Seksi Lalulintas Jalan SDP dan Pengawasan, Kepala Seksi Sarana dan Angkutan Jalan SDP, Kepala Seksi Prasarana Jalan SDP, Pengawas Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyebrangan Tobelo dan Direktur CV. Akbar jaya membangun,”tandasnya.
Olehnya itu pihaknya perlu memberitahukan kepada masyarakat terutama pengguna jasa/penumpang yang hendak bepergian menggunakan kapal Ferry, bahwa lokasi kegiatan pelayaran yang nanti dialihkan pada tanggal 1 Juli 2024 ketika Dermaga Daruba di tutup adalah Pelabuhan Laut Imam Lastori sebagai sentral aktivitas pelayanan penumpang dan kendaraan.
“Saat ini Pelabuhan Penyebrangan Daruba masih beroperasi melakukan pelayanan, namun dikurangi muatan kendaran agar mencegah terjadi kerusakan lebih besar, terkait tehnis peralihan ke Pelabuhan Laut Imam Lastori ketika pelabuhan Daruba ditutup kami telah dibicarakan dan rencana tanggal 1 Juli semua aktivitas akan dialihkan sementara ke sana,” Tutupnya. (Maun)