HALUT, Liputan-Malut.com – Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Inf I Putu Witharsana Eka Putra Bersama Kapolres Halut AKBP Tri Okta Hendri Yanto Pimpin Personel TNI-Polri melaksanakan sidak terhadap para ASN dan Non ASN Pemkab Halut yang belum melaksanakan Vaksinasi. Bertempat di depan pintu masuk Kantor Bupati Halut Jalan Kawasan Pemerintahan Desa Gamsugi Kecamatan Tobelo Kabupaten Halmahera Utara, Senin (27/9/2021).
Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Inf I Putu Witharsana Eka Putra saat di konfirmasi awak media mengatakan, kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kesadaran kepada seluruh ASN maupun Non ASN untuk mengikuti program vaksinasi covid-19.
“Sikap tegas tersebut dilakukan guna mewujudkan kekebalan kelompok (herd immunity) melalui vaksinasi. “Selain itu karena ASN merupakan ujung tombak pemerintah sebagai contoh bagi masyarakat”, ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Lanjut Dandim mengatakan, ASN maupun Non ASN yang kedapatan tidak bisa menunjukkan kartu vaksin atau belum melaksanakan vaksinasi covid-19 langsung di naikkan di kendaraan yang sudah di siapkan menuju tempat pelaksaan vaksinasi di Polres Halut.
“Kegiatan ini bukan cuma di laksanakan hari ini saja, akan tetapi ada kegiatan berikutnya yang tidak kami tentukan waktunya, untuk memberikan efek jerah terhadap ASN yang masih menghindar untuk mengikuti kegiatan vaksinasi covid-19,” tegasnya.
Kapolres Halut AKBP Tri Okta Hendri Yanto dalam keterangannya mengatakan, kita akan terus mendorong dan berinovasi guna untuk mengejar target vaksin yang harus dicapai yaitu 144.000. Saat ini baru 18 % kita harus mengejar ketertingalan target yang harus dicapai.
Sementara Sekda Halut E. J. Papilaya dalam arahannya mengatakan, pagi ini kita melaksanakan apel bersama dalam rangka pelaksanaan vaksinasi. Dimana hari ini kita baru mencapai angka 18 % dan di bulan Desember seharusnya sudah mencapai 90 %. Oleh karena itu kawan- kawan sebagai ASN bantu sigap untuk menyampaikan kepada keluarga, tetangga, birman serta kawan- kawan supaya kita gerakan cepat untuk melakukan vaksinasi.
“Banyak hoaks tentang vaksin, tetapi kita jangan sampai terjerumus atau ditekan oleh hoaks, tetapi kita harus bisa keluar dari haoks itu, karena vaksin adalah hal yang utama. Kalau kita sudah bisa mencapai lebih dari 50 % maka kita sudah punya kekebalan secara herd immunity dan maskerpun sudah bisa kita lepas dan di beberapa daerah sudah mulai lepas masker kerena tingkat yang positif itu sudah di bawah 10 % dan mari katong semua beramai- ramai untuk vaksinasi,” ujarnya. (Willy Parton)