LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

Tak Terima Ditegur Konsumsi Miras, Seorang Remaja di Halmahera Utara gantung diri

Selasa, 19 Desember 2023 | 9:49 am
Reporter: Willy Parton
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 413

HALUT, Liputan-Malut.com – Seorang remaja 17 tahun Warga Desa Tanjung Niara Kecamatan Tobelo  Kabupaten Halmahera Utara  Maluku Utara, ditemukan meninggal gantung diri, Senin (18/12/2023).

Remaja 15 tahun dengan inisial YSM ditemukan tewas gantung diri di pohon ketapang di dekat rumah dengan memggunakan seutas tali sekitar pukul 01.00 Wit dini hari.

Kasi Humas Polres Halut Iptu Colombus Guduru mengatakan, bahwa Korban Pertama kali ditemukan oleh Rain yg saat itu sedang membuang air besar, kemudian Rain sampaikan kejadian tersebut kepada YS (64) warga Tanjung Niara bahwa ada orang gantung diri, katanya”

“YS mengecek ke tempat korban melakukan gantung diri, saat sudah dekat, YS langsung mengenali, saat itu juga Ia langsung menuju ke rumah orang tua korban untuk memberitahu, bersama orang tua korban dan beberapa warga menuju ke tempat korban gantung diri, dan  langsung menurunkannya  pada saat ditemukan kondisi tubuh korban sudah kaku,” jelasnya.

Selain itu saksi lain yang berinisial NS (36) yang merupakan Ibu Korban Mengatakan  bahwa kemarin hari minggu korban mengkonsumsi miras bersama dengan teman-teman nya dari sore sampai malam sekitar pukul 21.00 wit. Ketika NS pergi ke tempat korban bersama temannya mengkonsumsi miras, ia langsung  menegur korban agar berhenti minum dan musik di matikan karena ada tetangga yang berduka, jika tidak saya akan  menelpon bhabinkamtibmas.

Tak terima di tegur, salah seorang teman korban tidak terima lalu membanting piring, saat itu korban lalu berkata bahwa gara-gara mama teman saya sudah marah, kenapa kalau saya minum mama selalu marah marah. Korban juga sempat mengancam kalau NS marah terus korban akan bakar pakaian dan tinggal di hutan.

“Karena tidak mau ada pedebatan yang panjang ibu korban langsung kembali ke rumah,” Ujarnya.

Sementara MM (17) Warga Tanjung Niara, menjelaskan bahwa dia bersama korban dan teman-teman kurang lebih sekitar 10 orang mengkonsumsi miras dari jam 16.00 wit sampai malam. Kemudian korban didatangi ibunya dan dimarahi, setelah sekitar satu  jam korban langsung pulang.

“Saat ini Personil  Polres Halut, Polsek Tobelo masih pendalaman dan  periksa  saksi saksi,” kata Kasi Humas. (Willy)

Berita Lainnya