LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

Siltap Belum Dibayar, Kades Se Halut Ancam Boikot Pelayanan di Kantor Desa

Rabu, 24 Februari 2021 | 1:01 pm
Reporter: Willy Parton
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 679
Aksi para kades yang tergabung dalam APDESI Halut (Foto WP Liputan-Malut)

TOBELO, Liputan-Malut.com – Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Halmahera Utara, Senjn (22/02/2021) kemarin, melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) jalan Pemerintahan Desa Gamsungi Kecamatan Tobelo.

Aksi spontan yang dilakukan kades se Halut ini, terkait dengan dana penghasilan tetap (Siltap) para kades yang belum dibayarkan. aksi tersebut dipimpin langsung Ketua Apdesi Halut Tomi Moses.

Koordinator aksi ketua Apdesi Halut Tomi Moses di mengatakan, Kedatangan kami di dinas BKAD tidak ada unsur politik namun untuk menuntut hak kami para kades seperti penghasilan tetap yang selama ini di janjikan oleh pemda akan di bayarkan namun sampai saat ini belum terbayarkan.

“Apabilah tuntutan kami dalam minggu ini tidak terealisasi sampai batas hari kamis, maka kami para kades akan turun kejalan dengan massa yang lebih banyak pada hari Jumat 26 Februari 2021.” tegasnya.

Selama penghasilan tetap belum di bayarkan, lanjut Moses, maka semua kegiatan di kantor desa akan kami hentikan.

“Kami para kades bekerja bukan hanya kerja bhakti karna kami juga punya istri dengan anak yang harus diberi nafka,” ucapnya.

Sementara Kabid Pendapatan Daerah Oscar Bertho Mene saat menerima massa aksi di depan kantor BKAD Halut menjelaskan, apa yang menjadi tuntutan para kades akan kami sampaikan ke Kaban BKAD.

“mohon kerja sama yang baik untuk para kades karna tuntutan para kades kami juga akan berkordinasi kepada Plh. Bupati sebagai pengambil kebijakan,” jelasnya. (Willy Parton)

Berita Lainnya