HALUT, Liputan-Malut.com – Awal Tahun 2024 Bupati Frans Manery, Wakil Bupati Muchlis Tapi Tapi, dan Sekretaris Daerah E.J. Papilaya melaksanakan silaturahmi bersama seluruh Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemeritah Daerah Kabupaten Halmahera Utara, di gedung olah raga (GOR) Desa MKCM Kecamatan Tobelo, Selasa (09/01/2024).
Hadir pada kegiatan tersebut para Asisten Setda, para Staf Ahli Bupati, Pimpinan OPD lingkup Pemda Halut, Para Camat dan ASN Halut.
Wakil Bupati Halut Muchlis Tapi Tapi dalam arahannya mengatakan Kedepan kita semua akan menghadapi situasi politik dan sebagai ASN harus tahu posisi dalam menentukan sikap dalam momen politik kedepan, berbeda itu biasa karena semua insan pasti mempunyai perbedaan, akan tetapi kita juga harus memikirkan apa yang akan terjadi dengan perbedaan yang kita pilih
“Kita harus punya prinsip dengan perbedaan yang kita pilih bisa mencapai tujuan akan tetapi kita semua juga dalam keadaan aman. Situasi apapun yang kita akan hadapi jangan kita hadapi dengan rasa gelisah, dengan prinsip kita sebagai internal manusia dan kita pasti mendapat masukan ajaran ajaran spiritual dari luar yang menjadikan kita mendapatkan ketenangan dalam menghadapi situasi apapun,” ucapnya.
Lanjut dikatakannya, sebagai manusia harus atau wajib bersyukur yang dimana Tuhan telah memberikan kita pemikiran yang sehat dan selalu berfikir dengan positif selama memimpin kurang lebih banyak saya tahu adanya konflik internal ataupun konflik eksternal maka dari itu saya menghimbau agar semua bisa menahan diri yang dimana kita semua ini satu. Hilangkan asumsi yang membawa kecurigaan antara satu dengan yang lain agar semua bisa berjalan tertib aman dan lancar, menghadapi dinamika di lapangan itu sulit tetapi kita harus kuat dari segi psikologis maka kita akan bisa menghadapi itu semua dengan tenang
“Saya mengimbau pada tahun ini adalah tahun politik kita semua pasti tau akan keadaan kita tau dengan posisi kita jadi jangan terlalu fulgar dengan perbedaan yang pada intinya tujuan kita tercapai kita semua juga dalam keadaan aman, harus bisa tahan emosi yang bisa membuat perbedaan menjadi permusuhan,” Imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Halut Frans Manery mengatakan sebagai manusia biasa kita semua wajib mengucap syukur kepada Tuhan yang dimana kita semua selalu dibimbing dalam melakukan kegiatan sehari hari dengan baik, kedepan kita semua akan menghadapi momen politik yang besar dan pasti semua sudah menentukan pilihan akan tetapi saya berharap dan menghimbau meskipun kita beda pilihan jangan jadikan perbedaan itu menjadikan keretakan ataupun permusuhan diantara kita
“Perbedaan itu biasa jangan sampai mempunyai pemikiran bahwa perbedaan itu luar biasa sehingga menjadikan kita seperti punya pembatas atau sekat di antara sesama kita, jadikan perbedaan itu menjadi spirit untuk jadikan daerah kita lebih maju dan membuat masyarakat kita semakin sejahtera maka dari itu kita junjung sportivitas dalam berdemokrasi,” pintanya.
Bupati juga mengatakan soal gaji ASN Pemda Halut dan lain sebagainya yang tertunda, ini dikarenakan mekanisme perubahan Sistem dari pemerintah pusat jadi kami yang di daerah hanya bisa menyesuaikan dengan perubahan dari pusat.
“Kondisi keuangan ini bukan hanya di alami Pemda Halut saja melainkan ada dibeberapa daerah yang lain mengalami kesamaan dengan kita, semoga kedepan di tahun 2024 yang baru ini kita semua bisa lebih bijak lagi dalam berfikir sehingga bisa menjadikan daerah kita ini lebih maju dan membuat masyarakat kita hidup lebih sejahtera,” jelasnya. (Willy)