HALUT, Liputan-Malut.com – Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkim) Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Rabu (08/05/2024), menggelar sosialiasi Tahapan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tematik Pengentasan Permukiman Kumuh Terpadu (PPKT) Tahun 2024 di Desa Kao Kecamatan Kao.
Hadir pada kegiatan tersebut, Mewakili Sekda Halut, Kadis Perkim Rusdi M. Taher, SE, Camat Kao Dedi Hendrik Mayoru, Babinsa Kao Sertu Abduraup Warhangan, Kades Kao Naser Langgar, Kabid Kawasan Permukiman Ir. Yenny Panudu, ST, tim teknis, staf Dinas Perkim Halut dan staf Dinas PUPR
Camat Kao, Dedi Hendrik Mayoru mengatakan sebagai Pemerintah Kecamatan Kao mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah melalui Dinas Perkim yang sudah memberikan program DAK Tematik PPKT 2024 di desa Kao.
“proses ini tidak muda, tapi ini merupakan berkat buat masyarakat Kao sebagaimana rasio atau jumlah penerima manfaat DAK tematik PPKT 2024,” ucapnya.
Dikatakannya, jika kedepan ada hal-hal yang di atur aparat desa, partisipasi kita sebagai penerima manfaat marilah kita mendukung bersama agar kegiatan ini bisa sukses.
“marilah kita wujudkan apa yang kita terima hari ini melaui kegiatan kegiatan kerja teknis yang akan dilaksnakan nanti,” terang Camat Kao.
Sementara Kadis Perkim, Rusli M. Taher, mengatakan bahwa sosialisasi tahapan DAK Tematik PPKT 2024 bagi penerima manfaat bantuan perumahan, sanitasi, air bersih, jalan lingkungan dan drainase proses agak lama tapi tetap jalan.
“bagi penerima manfaat, mulai dari sosialisasi hari ini sampai seterusnya bapak dan ibu mari kita harus pro aktif agar program ini jalan dan sukses,” ajaknya.
Lanjut dikatakannya, bahwa pada sosialisasi ini bagi penerima manfaat akan ditemani pendaping. Dalam seminggu ini Dinas Perkim sudah menyiapkan administrasi untuk di tandatangani dalam menunjang proses realisasi fisik dan keuangan.
“Memang agak terlambat karena terbentur Pilpres makan dalam dua minggu kemarin dipa baru turun untuk pelaksanaan DAK khusus dari KPKN jadu dalam minggu ini sudah action,” jelas Plt.Kadis Perkim.
Dutambahkannya, dalam sosialisasi ini nanti kita bisa tau apa itu perumahan, sanitasi, air bersih, jalan lingkungan dan draunase bentuknya seperti apa, semuanya akan dibagi dalam kelompok masing-masing.
“pekerjaan ini tidak di kerjakan orang luar tapi dikerjakan oleh penerima manfaat, dimana untuk Halmahera Utara DAK tematik itu ada Rp. 37 M, khusus untuk perumahan ada Rp. 11 M, air bersih Rp 14 M, jalan dan drainase ada Rp. 6.9 M, Sanitasi Rp. 3 M lebih, dan TPS3R Rp. 600 juta lebih, yang masuk ke desa kao di tahun ini, semoga program ini bisa sukses,” Jelasnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi tahapan DAK tematik PPKT dan verifikasi masyarakat penerima manfaat. (Willy)