TOBELO, Liputan-Malut.com – Polemik berdarnya ancaman Haji Robert kepada Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Maluku Utara (Malut) sehingga adanya Heasteg KNPI vs NHM mendapat sorotan dari Pimpinan Daerah (PD) Pemuda Muhammadiyah (PM) dan Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Halmahera Utara (Halut) atas sikap KNPI Malut terhadap Haji Robert.
Sorotan itu, PD PM dan GP Ansor menilai KNPI Malut terlalu baper dan berlebihan beberapa pengurus KNPI membangun Heasteg KNPI Vs NHM. Bahkan membuat pernyataan pembelaan dengan menyebut Haji Robert seorang Korporasi anarkis dan menyudutkan Haji Robert.
“KNPI Malut jangan berlebihan membuat balasan atas rekaman yang beredar yang belum pasti apakah itu datang dari Haji Robert sendiri, Pablik Halut sangat mengapresiasi langka Haji Robert yang merubah dulunya NHM jauh dari masyarakat, kini NHM di tangan Haji Robert Masyarakat dapat menikmati betapa baiknya dan mulianya Haji Robert merubah NHM menjadi amal dan dakwah kemanusiaan” ucap Ketua PD PM Halut Jumar Mafoloi, Rabu (17/03/2021).
Sementara Ketua GP Ansor Halut melalui Ketua Bidang Hukum dan Ham Jais Kuna menyesalkan sikap KNPI yang membuat pemilik saham NHM Haji Robert marah dan mengecam KNPI Itu, karena ulah KNPI yang membuat pertanyaan menyudutkan PT NHM secara lembaga. Pengelolaan Tambang emas Gosowong PT NHM jangan disamakan dengan Pertambangan yang lain seperti PT Emerald, PT CSO, dan Pertambangan dimaluku Utara lainnya.
“Kami sangat sesali sikap KNPI yang terlalu berlebihan, menyudutkan Haji Robert, jangan samakan PT NHM dengan tambang lain, sebab dengan adanya PT NHM dibawa kendali Haji Robert memasuki satu tahun mampu menjawab keluh kesah masyarakat, bahkan NHM mampu membuat kebijakan mengutamakan perekrutan Karyawan yang transparan, dan sesuai SOP ketenaga kerjaan,” Ujarnya.
Ia menambahkan jika persoalan bermula dari kedua Peserta magang yang membuat heboh masyarakat Lingkar tambang itu, sudah ada penegasan keras dari Haji Robert memecat kedua Karyawan. Tetapi kenapa KNPI membangun opini seakan akan PT NHM cuci tangan dan mengabaikan aturan ketenaga kerjaan. Atas opini itulah Haji Robert merah geram kerena kritik yang disampaikan seakan akan tuduhan dan menyedutkan.
“KNPI Malut harus berterima kasih pada PT NHM ditangan Haji Robert masyarakat Maluku Utara merasakan dampak baik dari perusahan, lebih khususu Masyarakat Halut, jangan sampai jika KNPI masih bersekukuh membuat opini liar maka kalian akan berhadapan hadapan dengan masyarakat, maka KNPI segera meminta maaf ke Haji Robert,” Akhirinya. (Willy Parton)
