HALUT, Liputan-Malut.com – Dukungan yang diberikan PT Nusa Halmahera Mineral (PT NHM) kepada kelompok usaha di 5 Kecamatan Kao-Malifut yang masuk dalam wilayah lingkar tambang terus diberikan. Dimana dalam pengembangan swasembada hortikultura sayuran belajarlah ke desa Kuntum Mekar Kecamatan Kao Teluk Halmahera Utara, sebuah slogan yang pantas diberikan.
Berkat dukungan dari berbagai pihak termasuk dari PT NHM terdapat 2 kelompok tani yaitu Kelompok tani “alang-alang” dan kelompok Tani “Matahari Terbit” saat ini sangat handal melakukan budidaya berbagai macam hortikultura sayuran seperti cabe, tomat, bawang merah, kubis, semangka dan jenis tanaman lainya yang ditanam secara bergilir dengan mempertimbangkan potensi pasar.
Di desa Kuntum Mekar salah satu komoditas yang memiliki prospek pasar yang sangat baik adalah terong. Selain itu, saat ini kelompok Alang-Alang sedang mengusahakan 500 pohon lebih dan sudah memasuki masa panen. Harga saat ini antara Rp. 8.000,- sampai dengan Rp. 12.000,- per kilo gram. Hal tersebut jika asumsi per pohon menghasilkan kg saja berarti kelompok bisa menghasilkan omset Rp. 20 juta sampai dengan 25 juta.
Munir yang merupakan Ketua Kelompok Tani Matahari Terbit menyebutkan, untuk pasaran hasil tanaman kelompok tani saat ini secara rutin mensupply ke kebutuhan sayur PT NHM, juga mengakses ke pasar lokal, Sofifi dan Ternate.
“Dari hasil usaha sayuran yang ada, saat ini kelompok telah mampu membeli satu unit mobil pickup yang digunakan untuk alat transportasi pemasaran,” jelas Munir, Sabtu (13/11/2021).
Sementara itu, Supervisor Ekonomi PT NHM Salim Ahmad menjelaskan, bahwa pada tahun 2021, kelompok juga telah mendapatkan bantuan PPM Pertanian PT NHM yang sementara berjalan.
“Bantuan yang diberikan rersebut dengan harapan dapat memberikan dampak perluasan dan peningkatan produksi serta pendapatan kelompok,” terangnya. (Willy Parton)
