TOBELO, Liputan-Malut.com – Akibat luapan sungai Wailamo di Desa Pintago mengakibatkan lima desa di Kecamatan Kao Barat terendam banjir, pada Sabtu (16/01/2021).
Akibat luapan Sungai Wailamo Desa Pintago, Bailengit, Soametek, Tuguis, dan Parseba di kecematan kao Barat terendam banjir dengan ketinggian 1,20 cm.
Anggota Polsek dan Koramil Kao
Setelah menerima laporann bersama dengan tim Basarnas Halut langsung mengevakuasi masyarakat yg berada didalam rumah. Selain itu masyarakat di minta segera keluar dari rumah dan menjauhi arus listrik.
“Anggota langsung lakukan koordinasi dengan kepala desa guna mengarahkan warga ketempat pengunsian yang disiapkan BPBD Halut, dan menyiapkan kebutuhan makan warga korban banjir,” jelas Kasubag Humas Polres Halut, AKP Mansur Basing, Minggu (17/01/2021).
Sementara kepala BPBD Halut, Abner Manery, sesuai keterangannya mengatakan, BPBD Halut pada sabtu 16 januari 2021 pkl 08.00 wit menerima informasi terjadi Banjir luapan sungai wailamo di kecamatan Kao Barat dari Bupati Halut Ir Frans Manery.
“Setelah menerima informasi, satu Tim BPBD digerakan menuju kao Barat menggunakan 2 Unit Mobil dan 1 unit truk serba Guna tiba di desa Pintago dan Balengit,” jelasnya.
Lanjut Abner, sementara satu Tim BPBD yang dipimpim langsung oleh Plt. Sekda Halut Yudihard Noija dan langsung meninjau lokasi kejadian tersebu.
“evakuasi masyarakat dilakukan pada pukul 15.30 wit yang dibantu oleh anggota polsek kao dan anggota koramil kao, ada dua titik yang disiapkan bagi pengunsi yaitu di tenda dan sekolah SD desa kai,” ucapnya. (Willy Parton)
