MOROTAI, Liputan-Malut.com – Jagung di Indonesia merupakan komoditi tanaman pangan kedua yang sangat penting setelah padi, di mana dalam era modern ini pangan tersebut selain digunakan sebagai makanan tambahan, juga pakan ternak dan bahan baku beberapa industri strategis dengan kebutuhan yang terus meningkat.
Dalam hal ini, untuk mendukung Program Pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan di wilayah Teritorial Kodim 1508/Tobelo, Koramil 1508-05/Daruba bekerjasama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Pulau Morotai melaksanakan penanaman jagung jenis Hibrida JH 37, bertempat di Desa Totodoku Kecamatan Morotai Selatan, Sabtu (11/07/2020).
Sekretaris Daerah (Sekda) Pulau Morotai Drs Moh Kharie dalam keterangannya mengatakan, Morotai yang sebagian penduduknya memiliki mata pencarian sebagai petani dimana pengganti sumber daya alam khususnya lahan yang cukup subur ini sangat efektif sekali untuk di tanami berbagi jenis komuniti pertanian yang salah satu di antaranya adalah penanaman jagung.
“atas nama pemerintah daerah menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada Danramil 1508-05/Daruba yang telah mensponsori penanaman jagung serentak untuk Kecamatan Morotai Selatan khususnya Desa Totodoku,” ucapnya.
Kedepan, lanjut Sekda, kami berharap Morotai dapat di jadikan salah satu lumbung jagung, oleh karna itu Pemerintah Daerah juga berkewajiban untuk memotifasi dan memfasilitasi petani jagung ini terutama terkait dengan pemasaran hasil pertanian yang tersebut.
“terimaksih dan apresiasi kepada Danramil 1508-05/Daruba beserta jajarannya yang telah bersama sama dengan masyarakat dan komponen terkait para camat, Kapolsek Morotai Selatan yang sudah sama-sama melakukan penanaman jagung pagi tadi bersama masyarakat Desa Totodoku,” ujarnya.
Sementara Danramil 1508-05/Daruba Mayor Inf I Putu Artana Jaya ditemui di sela sela kegiatan mengatakan, Penanaman jagung ini merupakan program untuk mengantisipasi kekurangan pangan di tengah Pandemi Covid-19, yang dikhawatirkan berdampak pada ketersediaan sembako.
“Kegiatan ini juga merupakan realisasi kerja sama TNI dengan Pemerintah Daerah dalam mendukung Ketahanan Pangan (Hanpangan) dan juga sebagai rasa kepedulian TNI kepada para petani dalam mendukung peningkatan kesejahteraan Petani dengan membantu melakukan penanaman jagung agar para petani dapat termotivasi semangat dalam bekerja,” katanya.
Danramil juga meminta kepada personel Koramil 1508-05/Daruba terutama para Babinsa, agar terus mendampingi para petani mulai dari proses pengolahan lahan, tanam bibit.
“pemeliharaan sampai dengan tiba masa panen jagung, yang diperkirakan pada bulan Oktober nanti,” tegasnya.
Perwakilan kelompok tani Desa Totodok Supardi Abdullah mengatakan, kami sebagai kelompok tani Desa Totodoku mengucapkan banyak terimakasih kepada Danramil dan anggota Babinsa sehingga penanaman jagung dapat berjalan dengan lancar, semoga dengan penanaman jagung ini, beberapa bulan kemudian bisa mendapatkan hasil yang sesuai kita inginkan bersama.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Kab. Pulau Morotai Drs Moh Kharie, Kadis Pertanian Morotai Bp.Anwar, Danramil 1508-05/Daruba Mayor Inf I Putu Artana Jaya, Kapolsek Morsel AKP Randhir, Camat Morsel Bpk.Darmin, anggota Koramil 1508-05/Daruba serta kelompok tani Desa Totodoku. (Willy Parton)
