TOBELO, Liputan-Malut.com – Petugas khusus untuk mengumpulkan dan mengangkut sampah medis pasien covid-19, sudah disiapkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Halmahera Utara (Halut).
Kepala DLH Halut, Samud Taha mengatakan, saat ini lokasi pembakaran sampah medis khusus pasien covid-19 dilakukan secara terpisah. Dimana untuk petugas pengangkut sampah medis covid-19 sudah dilatih secara khusus sehingga mengumpulkan sampah dengan mengikuti standar yang telah ditetapkan dengan selalu menggunakan perlengkapan lengkap serta menggunakan penyemprotan disenfektan secara berulang kali.
“Untuk pengumpulan sampah, kami memfokuskan untuk peralatan tenaga medis seperti sampah masker dan sepatu. Ada petugas khusus memungut sampah orang yang sudah positif,” jelasnya kepada sejumlah wartawan di ruang kerjanya, Rabu (24/06/2020).
Untuk tempat pembakarannya, lanjut Mud (sapaan akrab), jika dilakukan di lokasi RSUD Tobelo tidak memungkinkan, sehingga DLH sudah menyiapkan tempat khusus untuk pemusnahan peralatan medis yang sudah terpakai dan tidak membahayakan warga sekitar.
“Untuk sampah medis seperti penanganan pasien di Rusunawa dan RSUD Tobelo terpisah petugas yang mengumpulkannya. Sementara itu, untuk pengumpulan sampah dilahan selama 2 hari sekali,” ucapnya. (Willy Parton)