HALUT, Liputan-Malut.com – Presiden Direktur (Presdir) PT Nusa Halmahera Mineral (NHM) Romo Nitiyudo Wacjho atau Haji Robert didampingi kuasa hukumnya Iksan Maujud mengundang Ketua AMPP Togammaloka Iram Galela. Iram sediri didampigi Indra Ardyansa dan kedua orang tuanya, pertemuan tersebut berlangsung di Kantor pusat PT NHM di Jakarta, pada Selasa (18/02/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Haji Robert mengatakan sangat menyesal atas tindakan Iram Galela yang sebelumnya memfitnah dirinya dan perusahan PT NHM yang di pimpin Haji Robert.
Selain itu, Haji Robert mempertanyakan salahnya apa sehingga Iram mengklaim adanya tindakan tidak etis yang melibatkan pimpinan NHM.
“saya selalu sedih dan bertanya-tanya salah saya apa..? Sedangkan saya ini cinta sama masyarakat Maluku Utara, saya sampai menangis, dalam forum ini saya ingin dengar penjenjelasan dari ananda Iram atas tuduhan yang mencemarkan nama baik saya dan perusahaan,” ucapnya.
Sementara dalam kesempatan tersebut, Iram Galela mengatakan,batas nama pribadi, keluarga dan kelembagaan mahasiswa AMPP Togammoloka Maluku Utara menyampaikan permohonan maaf.
Permintaan maaf tersebut dituangkan dalam pernyataan yang ia tulis begini bunyi pernyataan tersebut:
• saya menyesali perbuatan saya karena mencemarkan nama baik Pak Haji Robert maupun perusahaan PT NHM sebagaimana laporan polisi yang dituduhkan kepada saya. Sehingga saat ini saya duduk sebagai terdakwa di Pengadilan Negeri Ternate, yang
• saya mengakui dengan terus terang bahwa perbuatan yang dituduhkan kepada saya tersebut bahwa adalah merupakan inisiatif Almarhum Benny Laos dengan tujuan bekeping terhadap Pak Haji Robert.
• karena itu saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada bapak Haji, keluarga juga kepada keluarga besar PT NHM serta masyarakat Maluku Utara.
• saya pertegas dengan penuh rasa tanggung jawab berjanji tidak akan mengulangi perbuatan saya tersebut, maupun tindakan lain yang dapat merugikan bapak Haji Robert maka saya bersedia dituntut secara hukum berdasarkan undang-undang yang berlaku.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta dibuat tanpa ada paksaan dari pihak manapun apalagi dari PT NHM.
“Saya juga bersaksi bahwa Pak Haji Robert adalah orang baik dan tidak sedikitpun merugikan karyawan, masyarakat serta AMPP Togamoloka secara kelembagaan, kami berharap lewat forum ini bapak Haji mampu mempertimbangkan hal-hal yang mengenai kepentingan umum dan kami secara perasaan pribadi maupun secara kelembagaan akan mendukung langkah kemanusiaan dan kepedulian sosial bapak Haji untuk masyarakat Maluku Utara,” kata Iram
Setelah Ketua AMPP Togamoloka, Iram Galela mengakui kesalahannya, Haji Robert dengan hati yang iklas langsung memafkan perbuatannya.
“Saya memafkan untuk itu saya mengajak marilah kita bekerja sama anatara NHM dan AMMP Togammoloka untuk mengawal kemiskinan di Maluku Utara karena saya sangat sedih melihat orang-orang miskin masih banyak disana, kenapa demikian karena saya sudah jadi bagian dari putra maluku Utara”cetus Haji Robert. ujarnya. (Willy)