HALTENG,Liputan-Malut.com- Pelaksanaan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-122 kembali menuai apresiasi dari masyarakat. Program yang bertujuan mempercepat pembangunan desa terpencil ini tidak hanya fokus pada pembangunan fisik seperti Rumah Tak Layak Huni (RTLH), MCK dan Air bersih dan pembangunan fasilitas umum, tetapi juga menekankan pembangunan mental dan sosial masyarakat melalui berbagai kegiatan non fisik Senin, (07/10/2024).
Salah satu aspek yang menonjol dalam TMMD Ke-122 adalah terwujudnya sinergi antara TNI dan masyarakat dalam memupuk rasa kebersamaan dan gotong royong. Program ini tidak hanya menciptakan kemandirian desa secara fisik, tetapi juga mendorong terciptanya hubungan harmonis antar warga yang berbeda latar belakang suku, Ras Dan agama.
Babinsa Kodim 1512/Weda Kopda Hamid Satgas mengatakan bahwa TMMD kali ini telah berhasil memperkuat rasa kebersamaan di antara masyarakat,”Selain mempercepat pembangunan infrastruktur, program ini juga berfokus pada pembinaan sosial dan mental masyarakat. Kami mengadakan berbagai penyuluhan yang bertujuan untuk memperkuat semangat gotong royong, toleransi, dan persatuan di tengah keberagaman,” ujarnya.
TMMD Ke-122 diharapkan terus berlanjut dan menjadi model bagi program-program lain yang tidak hanya memperkuat pembangunan fisik, tetapi juga membangun semangat kebersamaan dan toleransi di tengah masyarakat,” (Maun)