HALSEL,Liputan-Malut.com- Terungkap Pergantian empat orang pendamping Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Halmahera Selatan bukan di internal Dinas Sosial tetapi tekanan dari luar untuk meloloskan keluarga mereka.
Salah satu pengurus Ikatan Canga Muda (ICM) Halmahera Selatan, Rinaldo Dogowini kepada wartawan mengatakan, buntut dari pemberhentian empat pendamping TKSK Kecamatan yakni Alfons Djadikan, Frens Pangi, Demianus Aya, dan Fernando Tahobi itu ternyata direkomendasikan oleh dua oknum ASN di lingkup Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan.
“Saya konfirmasi langsung ke Kadis Sosial, Sofyan Tamodehe dan beliau jujur sampaikan bahwa itu permintaan Sekretaris Dinas PUPR, Yaman D Mappe dan Kabid di DPMD Halsel, Muhammad Zaky Abdul Wahapz”tandas Naldo menyampaikan pengakuan Kadis Sosial .
Terpisah, pengakuan salah satu pendamping TKSK, Demianus Aya menyampaikan bahwa, selama ini mereka aktif dalam melaksanakan tugas sebagai Pengawas Pelaksanaan Program untuk memantau pelaksanaan program-program kesejahteraan sosial. Serta memastikan bahwa program-program ini berjalan sesuai dengan peraturan dan memberikan manfaat yang dijanjikan kepada masyarakat.
Tetapi alhasil tanpa mereka tahu, nama mereka sudah digantikan oleh orang lain, dan ketika dikroscek informasinya Ternyata yang merekomendasikan untuk diganti adalah 2 oknum ASN di ruang lingkup Pemda Halmahera Selatan.
“Tidak ada evaluasi sama sekali. Padahal, selama jalankan tugas tidak perna ada kendala atau masalah di lapangan,”pungkasnya (Zul)
