LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

Pimpin Rapat Forum Konsultasi Publik RPJMD, Bupati Usman Sidik Sampaikan 7 Program Prioritas

Selasa, 13 Juli 2021 | 8:45 am
Reporter: Pemred
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 1255
Bupati Halsel Usman Sidik saat memimpin rapat konsultasi publik (Foto Istimewa Liputan Malut)

HALSEL,Liputan-Malut.com- Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dibawah pimpinan Bupati Usman Sidik dan Wakil Bupati Hasan Ali Bassam Kasuba merampungkan dokumen RPJMD dan Selasa pagi ini dilakukan rapat konsultasi publik. Rapat konsultasi publik dihadiri oleh Wakil Bupati, PLH Sekda, Pimpinan SKPD dilingkup Pemerintah Kabupaten Halsel, stacholder dan para pimpinan Ormas. 

Bupati Halsel Usman Sidik dalam sambutannya mengatakan, sesuai permendagri Nomor 86 tahun 2017 pasal 12 menegaskan bahwa RPJMD merupakan penjabaran dari Visi, Misi dan program kepala daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi arah kebijakan pembangunan dan keuangan daerah, serta program perangkat daerah dan lintas perangkat daerah yang di sertai dengan kerangka pendanaan bersifat indikatif untuk jangka waktu pendek, rencana tata ruang wilayah dan rencana pembangunan jangka menengah Nasional.

“Kegiatan konsultasi publik ini memiliki makna yang sangat strategis dalam rangka mendapatkan masukan dan pengayaan substansi dari seluruh pemangku kepentingan dan stakeholder guna penyempurnaan draf rancangan awal RPJMD tahun 2021-2026,”tandasnya

Lanjut orang nomor satu ini dalam sambutannya mengatakan melalui momentum forum konsultasi ini Bupati menyampaikan bahwa visi misi lima tahun ke depan adalah bersatu mengembalikan senyum Halmahera Selatan yang lebih baik, beradab, dan penuh berkah.

“Ada 7 Misi yang disebut Sapta cipta adalah merevitalisasi bangunan kebersamaan dan kedamaian seluruh komponen masyarakat dalam bingkai semangat saruma, mengingatkan kualitas sistim pelayanan pemerintahan, yang bertumpu pada prinsip reformasi birokrasi dam tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, serta management berbasis nilai, meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui revitalisasi sistem pelayanan jaminan sosial jaminan sosial masyarakat dalam rangka pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, meningkatkan kualitas SDM melalui sistem pelayanan pendidikan dan pelayanan kesehatan yang berkualitas, merata dan terjangkau,”tandasnya

“Kemudian, merevitalisasi sistem kemandirian ekonomi daerah berbasis budaya, yang bertumpu pada pengembangan potensi lokal unggulan yang bernilai tambah, berdaya saing dan ramah lingkungan, mengembangkan sistim pembangunan infrastruktur terpadu, berbasis kepulauan, yang berkualitas dan merata bagi kepentingan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membangun dan melestarikan kembali nilai-nilai budaya dan adat seatorang, sebagai sumber inspirasi pembangunan, demi terwujudnya masyarakat yang beradab dan berkepribadian,”pungkasnya (Red)

Berita Lainnya