HALSEL,Liputan-Malut.com- Untuk memastikan layak atau tidak ditetapkan sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN), Kementrian Koordinator Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) dan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) langsung berkunjung ke Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).
Tiba di Kabupaten Halmahera Selatan rombongan yang dipimpin oleh Asisten deputi (Asdep) Budidaya Kemenko Maritim dan Investasi, M. Rahmat, didampingi sistem deputi (Asdep) Bidang Jasa, Farah Helentine, PDS KKP, Irvan Hanafi, koordinator pulau-pulau kecil dan terluar KKP, Ahmad Aris langsung menuju beberapa titik yang menjadi central akan di tetapkan lumbung ikan nasional (LIN) dan terlahir di
Balai pelabuhan perikanan pantai wilayah -V panamboang (PP Bacan, PP Sayoang dan PP Wainin) melakukan pertemuan dengan Kadis Perikanan Halsel, Iksan Subur Karamaha dan para pengusaha ikan.
Asisten deputi (Asdep) Budidaya Kemenko Maritim dan Investasi, M. Rahmat dikonfirmasi usai pertrmuan tersebut mengatakan, kehadiran mereka di Maluku Utara dan khususnya di Kabupaten Halmahera Selatan sebagai misi pencari fakta terkait potensi kelautan dan perikanan, karena Kemenko maritim dan Investasi sedang menggarap program lumbung ikan nasional (LIN), karena Provinsi Maluku Utara akan terlibat langsung dalam program tersebut.
“Program LIN ini sedang dipercepat implementasinya yang akaj dikoordinir Kemenko Maritim dan Investasi dibeberapa Provinsi maka kita datang di Maluku Utara untuk membuktikan dilapangan benar tidak ada potensi perikanan, udang dan yang lain karena yang kita ketahui selama ini masih bersifat data yang disampaikan dari pihak lain,”tandasnya
Lanjut Rahmat, dari hasil kunjungan di lapangan didapatkan bahwa potensi ikan di Maluku Utara, khususnya di Halmahera Selatan sangat tinggi. Namun, belum didukung infrastruktur produksi yang memadai seperti ketersediaan listrik, jalan kemudian sarana pendukung lainnya untuk mempercepat produksi.
“Jadi, kita akan rangkum semua tantangannya dan akan disampaikan dalam rapat kordinasi terkuat potensi, kendala dan bagaimana solusinya. Untuk Kabupaten Halmahera Selatan ini layak ditetapkan sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN) ini ditiga aspek yakni perikanan tangkap, budidaya dan pengolahan,”pungkas Rahmat (Red)
