LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

Mantan Kades Loleo Sukri Kader Menghambat Pencairan ADD Tahap Dua Faris: Pol PP Dan POM Sudah Panggil Dia

Minggu, 5 September 2021 | 2:54 pm
Reporter: Julhaidir Tuahuns
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 1226
Mantan Kades Loleo Mekar Sukri Kader
Mantan Kades Loleo Mekar Sukri Kader

HALSEL,Liputan-Malut.com- Mantan Kepala Desa Loleo Mekar Kabupaten Halmahera Selatan Sukri Kader, diduga dalang dari terjadi keterlambatan pencairan Anggaran Dana Desa (ADD) tahap dua Desa Loleo, lantaran yang bersangkutan tidak memasukan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) tahun 2020 dan laporan reaslisasi tahap satu yang sudah dicairkan bulan Mei 2021 ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Halsel,” Beber Pejabat Kepala Desa Loleo Mekar Anis Iskandar Alam kepada Medya ini Minggu (05/09/2021).

Pejabat Pemdes Loleo ini menegaskan, pihaknya telah memasukan laporan pencairan tahap dua ke DPMD, namun DPMD meminta mantan Kades harus masukan laporan realisasi pencairan tahap satu baru bisa dicairkan ADD tahap dua, Anis mengaku merasa terbeban karena masyarakat Desa Loleo Mekar selalu bertanya terkait pencairan tahap dua ADD,”Resah Anis.

Sementara (DPMD) Halsel melalui sekertaris Faris Hi. Madan dikonfirmasi membenarkan hal itu, menurutnya problem pencairan ADD Desa Loleo Mekar karena mantan Kades tidak memasukan (LPJ) tahun 2020, dan laporan realisasi pencairan tahap satu 2021, Faris meminta mantan Kades harus koperatif kerja sama untuk selesaikan administrasi yang belum di selesaikan, karena syarat pencairan ADD harus ada laporan yang dimasukan,”akuinya.

Bahkan ketidak pedulian mantan Kades tersebut, pihaknya sudah berulang kali memberitahukan kepada yang bersangkutan, hingga meminta bantuan kepada Anggota Pol PP dan Polisi Militer (POM) untuk memanggil yang bersangkutan ke Kantor (DPMD) buat pertanggung jawaban memasukan LPJ 2020 dan reaslisasi pencairan tahap satu namun matan Kades hanya memberikan janji,”kesalnya

Hingga berita diturunkan, belum ada tanggapa Mantan Kades Sukri Kader seputar masalah tersebut, dikonfirmasi berulang kali ke Henpon selulernya berada diluar jangkauan,”(Jul/Red)

Berita Lainnya