HALSEL,Liputan-Malut.com- Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik meresmikan Unit Pengelolaan Hasil (UPH) Arang dan Briket di desa Pigaraja, Bacan Timur Selatan, Selasa dua hari lalu.
Sarana Produksi tersebut, merupakan hasil kerjasama Pemerintah Daerah dan Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, lewat Yayasan The Tebings yang digerakkan oleh Rektor Unkhair, Dr Ridha Ajam dan para akademisi.
Adapun UPH ini, akan mengelola tempurung kelapa menjadi Arang Briket untuk diekspor ke luar daerah.
Usman Sidik mengatakan pihaknya sangat siap untuk menggerakkan pengelolaan Arang Briket tersebut dengan melibatkan kelompok petani.
Karena menurut dia, UPH tersebut akan diintegrasikan dengan pabrik minyak kelapa lokal. “Jadi nanti Dinas Pertanian segera turun cek lokasinya, gunakan DID, supaya nanti bisa bangun pabrik minyak kelapa,” ujarnya
Meski begitu Usman mengaku suskes atau tidak pengembangan UPH Arang Briket dan pabrik minyak kelapa, tergantung dari masyarakat.
Pasalnya sudah banyak masyarakat desa yang tidak kompak ketika diberi pelatihan untuk produksi hasil pertanian.
“Sifat seperti ini, yakni baku melawan dan baku marah itu ditinggalkan saja. Karena ini demi kesejahteraan masyarakat. Halmahera Selatan ini luas, jadi kita harus kompak,” imbuhnya. (Zul)
