HALSEL,Liputan-Malut.com– Langkah Bupati Halsel, Usman Sidik melakukan pemberantasan korupsi bukan tanpa dasar, tetapi kebijakan tersebut demi kepentingan daerah. Buktinya, beberapa waktu lalu Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Selatan dibawah pimpinan Usman Sidk dan Hasan Ali Bassam Kasuba berhasil menerima penghargaan sebagai pemda terbaik se-Maluku Utara dalam penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan dari BPK RI Perwakilan Provinsi Maluku Utara.
Dari sejumlah temuan yang diakumulasi, Halmahera Selatan sudah menindaklanjuti sebanyak 90 persen tindak lanjut BPK, dan Halmahera Selatan termasuk peringkat 1 dari 10 kabupaten/kota, dan Provinsi Maluku Utara yang di audit BPK setiap tahun dalam tindak lanjut temuan BPK.
Penghargaan diberikan dalam acara Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Semester II Tahun Anggaran 2021 dan Perencanaan Pemeriksaan Semester I Tahun 2022 di Kantor BPK RI Perwakilan Maluku Utara.
Penghargaan tersebut sudah termasuk menyelesaikan berbagai ketimpangan keuangan daerah yang dilakukan oleh pemimpin sebelumnya yakni Bahrain Kasuba dan Iswan Hasjim dimana dalam hasil pemeriksaan sebelumnya ditemukan ada sekitar Rp. 4 milyar lebih anggaran Kepala daerah dan Wakil Kepala Daerah itu bermasalah.
Staf Khusus Bupati bidang Ekonomi Keuangan, Dr. Muammil Sun’an, SE, MP, M.AP mengatakan, kenapa Pemda Halsel bisa memperoleh peringkat pertama dan mendapatkan penghargaan dari BPK RI Perwakilan Provinsi Maluku Utara, karena terdapat begitu banyak permasalahan dalam pengelolaan keuangan pada pemerintahan sebelumnya.
“Banyaknya temuan BPK menunjukkan bahwa buruknya kinerja pemerintahan sebelumnya dalam manajemen pengelolaan keuangan daerah jika di bandingkan dengan daerah Kabupaten/Kota lainnya di Maluku Utara. Dari banyaknya temuan BPK RI menjadi catatan buruk bagi pemerintahan sebelumnya dalam pengelolaan keuangan,”ujarnya
Lanjut Muammil, kendati banyaknya temuan BPK RI Perwakilan Provinsi Maluku Utara tetapi Komitmen Bupati dan kerja bersama SKPD sehingga bisa menyelesaikan tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK dengan baik sehingga Pemda Halmahera Selatan memperoleh peringkat pertama dalam penyelesaian masalah keuangan.
“Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Bupati Usman Siddik dan Jajaran OPD telah menyelesaikan masalah keuangan di masa Pemerintahan Bahrain Kasuba,” pungkas Muammil (Red)
