HALSEL,LIputan-Malut.com- Camat Kasiruta Barat, Halifat Wahid Barnabas membantah adanya potongan anggaran untuk sosialisasi pencegahan stunting di Kecamatan tersebut.
Kepada Redaksi Liputan Malut, Halifat mengatakan stunting itu program Nasional dan ditindak lanjuti oleh Pemerintah Kabupaten, kemudian untuk anggaran nya di ploting melalui Dana Desa sebesar 2,5 persen. Lalu, kegiatan sosialisasi nya itu dikelola oleh panitia didalam nya keterlibatan pendamping desa.
“Jadi, anggaran itu ada tetapi Panitia yang kelola dan ploting anggaran juga tidak sampai 2,5 persen. Saya (Camat red) fungsinya cuman mengontrol kegiatan tersebut dan membantu panitia berkordinasi untuk menghadirkan pemateri,”ujar Halifat
Lanjut Halifat mengatakan, kegiatan sosialisasi pencegahan stunting itu akan dilaksanakan pada hari Selasa (04/10/2022) dan dibuka oleh Wakil Bupati, Hasan Ali Bassam Kasuba, kemudian pemateri nya dari Dinas Kesehatan Halmahera Selatan. “Saya berharap kegiatan bisa berjalan baik agar para kepala desa bisa menindak lanjuti di desa masing-masing kaitan dengan pencegahan stunting ini,”tambah Halifat
Dikonfirmasi soal ketidak tahuan Dinas Kesehatan, Dia mengakui bahwa terkait anggaran itu tanggung jawab panitia bukan Dinas. “Dinas itu diundang sebagai pemateri bukan soal anggaran karena itu mereka tidak mengetahui berapa jumlah anggaran yang dibutuhkan dalam kegiatan tersebut,”pungkasnya (Red)